Selamat datang di blog kepenulisan. Silakan menimba ilmu di sini dan jangan copy-paste.

"Keep writing and play your imagination" Yudha Pasca

Join Us On : LightNovel.ID


Sabtu, 30 Mei 2015

Riset Dalam Menulis Novel







Seberapa penting sebuah riset dalam membuat sebuah novel fiksi? 

Seorang penulis tentu butuh meriset sesuatu yang akan menjadi bahan projeknya. Riset dilakukan agar cerita yang dibangun logis dan masuk akal. Dari riset kita akan mendapat banyak data, lalu menyaringnya untuk
data yang akan digunakan. Riset juga menambah wawasan, datanya digunakan untuk menambahkan kelogisan suatu cerita. Jika kamu memakai setting di London, kamu harus tau tata letak dan denah lokasi, nama jalan, taman, dan lain-lain. Jika ceritamu bertema kapal laut, kamu harus tau bagian-bagian kapal dan tata letaknya. Google adalah sahabat rumah untuk mendapatkan data yang kamu butuhkan, dan jika perlu kamu juga bisa terjun langsung ke lapangan. Ingat, ilmu pengetahuan adalah kekuatan. Banyak lho yang membutuhkan riset dalam waktu lama hanya untuk membuat satu novel. 



Jika ditanya; "Apakah novel fiksi butuh sebuah riset?", jawabannya adalah "Tentu saja". Riset atau penelitian dibutuhkan untuk mendapat fakta-fakta yang akurat untuk sebuah cerita yang kuat dan meyakinkan. Walau kamu membuat duniamu sendiri, kelogisan cerita harus menjadi pilar utama. 


Kalau tak logis, bagaimana kamu dapat menghadapi pembaca yang kritis? Karyamu akan dianggap cacat olehnya, lalu menyebar ke rekan-rekannya. Membuat cerita fiksi dibutuhkan tanggung jawab dalam hal logika. Jadi kamu membuat cerita 'bohong' ditopang dengan logika yang akurat, maka risetmu akan menghasilkan cerita yang supermegaawesomefantastis di mata pembaca dengan peristiwa-peristiwa yang dihadirkan berjalan sesuai logikanya dan cerita tidak terkesan asal-asalan.


Jangan lupa untuk meriset, yaaaa~



See you next time ;)

0 komentar:

Posting Komentar